PEMBUKAAN DIKLAT TEKNIS KOMUNIKASI PUBLIK TRANSFORMATIF UNTUK ASN BERINTEGRITAS DI ERA DIGITAL BAGI PETUGAS OPERATOR MEDIA SOSIAL
MALANG – Selasa (11/11/2025) Dalam rangka mendukung peningkatan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bidang komunikasi publik yang efektif, beretika dan adaptif terhadap perkembangan teknologi digital, sebagaimana diamantkan dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara menegaskan pentingnya digitalisasi dalam manajemen ASN untuk mewujudkan ekosistem penyelenggaraan manajemen ASN yang efisien dan terintegrasi secara nasional.
Sehubungan dengan hal tersebut Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Lamongan bekerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (BPPM) Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang menyelenggarakan “Diklat Teknis Komunikasi Publik Transformatif untuk ASN Berintegritas di Era Digital” dikhususkan bagi Pejabat/Petugas Operator yang menangani teknologi digital dan media sosial Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan.
Pada kesempatan kali ini Kepala BKPSDM Kabupaten Lamongan, Farah Damayanti Zubaidah, S.Sos., M.Si, membuka kegiatan Diklat Teknis bertema “Komunikasi Publik Transformatif untuk ASN Berintegritas di Era Digital.”
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara BKPSDM Kabupaten Lamongan dan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB) melalui Badan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BPPM), yang dilaksanakan di Hotel Ijen Suites Malang.
Setelah acara dibuka secara resmi, rangkaian diklat dilanjutkan dengan sesi materi Public Speaking dan Storytelling Pemerintahan oleh Lusy Deasyana Rahma Devita, S.AB., M.AB., kemudian disusul dengan Strategi Komunikasi Publik di Era AI dan Big Data, serta berbagai sesi menarik lainnya seputar etika, integritas, dan komunikasi digital ASN di media sosial.
Melalui kegiatan ini, diharapkan ASN Lamongan semakin siap menjadi komunikator publik yang berintegritas, adaptif, dan profesional di era digital.