DINAS PMD KABUPATEN LAMONGAN GELAR RAKOR KASI PEM TINGKAT KECAMATAN SE-KABUPATEN LAMONGAN PERSIAPKAN PESERTA PELATIHAN PARATUR DESA DAN BPD PROGRAM P3PD ANGKATAN I

LAMONGAN – Dalam rangka meningkatkan keterampilan, pengetahuan dan kemampuan aparatur pemerintahan desa dan pengurus kelembagaan desa di Provinsi Jawa Timur sebagai bagian dari Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD), Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa akan menyelenggarakan pelatihan penguatan aparatur pemerintahan desa yang akan diselenggarakan selama 4 hari terhitung mulai tanggal 20 sampai dengan 23 September 2023. Sehubungan dengan hal tersebut guna mempersiapkan pendaftaran sekaligus kesiapan peserta pelatihan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan hari ini, Senin (18/09/2023) menyelenggarakan rapat koordinasi Kasi Pemerintahan (Kasi Pem) ditingkat Kecamatan se-Kabupaten Lamongan.

Nah Sobat Desa, tahukah anda dengan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) yang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri ini? Yuk simak penjelasan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan, Bapak M. Zamroni, S.Sos., M.Si yang juga sempat mengikuti kegiatan pelatihan program P3PD di Kementerian Dalam Negeri beberapa bulan lalu.

Didampingi oleh Kabid Pemerintahan Desa, Bapak Ismaun, SH., MM pada saat rapat, Bapak Zamroni menjelaskan bahwa, “P3PD adalah singkatan dari Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa. P3PD merupakan kegiatan kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Bank Dunia (World Bank). Leading sektor stakeholder yang melaksanakan giat program ini adalah Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa. Program P3PD ini berfokus pada pengembangan kapasitas aparatur pemerintah desa dan pengurus kelembagaan desa, yang terdiri dari unsur Aparatur Desa, BPD, PKK, Lembaga desa/Lembaga adat desa, Posyandu yang tersebar di seluruh Indonesia”.

"Pelatihan tersebut meliputi, pelatihan aparatur desa (Dasar), pelatihan penetapan, penegasan dan pengesahan batas desa, pelatihan/bimtek penerapan aplikasi pengelolaan keuangan dan aset desa, pelatihan penguatan Badan Permusyawaratan Desa (BPD)”, ujarnya.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan aparatur desa untuk membuat belanja desa yang berkualitas. Dari program ini diharapkan pembangunan di desa-desa meningkat, begitupun kesejahteraan masyarakatnya”, pungkasnya.