LAMONGAN - Mengawali serangkaian kegiatan inti Hari Jadi Lamongan yang jatuh pada tanggal 26 Mei esok, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama jajaran Forkopimda Lamongan melaksanakan ziarah makam leluhur pada hari Minggu (25/05/2025). Mengunjungi makam Mbah Lamong, Mbah Sabilan, dan Mbah Punuk, Pak Yes berharap napak tilas sejarah ini akan dapat dijadikan spirit untuk harmoni menuju Lamongan berdaya saing.
"Terlebih pada usia 456 ini mengusung tema "Harmoni Menuju Lamongan Berdaya Saing". Sehingga perjuangan dan kolaborasi sangat diperlukan," harap Pak Yes.
Diawali dengan ziarah mengunjungi makam Mbah Sabilan yang merupakan Patih/Panglima Perang dari Adipati ke-3 Lamongan, rombongan selanjutnya berziarah menuju makam Mbah Punuk, dan akhirnya ditutup dengan berziarah di makam Mbah Lamong, yang keseluruhannya berlokasi di Kelurahan Tumenggungan Kecamatan Lamongan.
Berdasarkan catatan sejarah (buku wasiat Sunan Giri yang ditulis dalam huruf Jawa kuno dan disimpan oleh juru kunci makam Giri di Gresik), penentuan Hari Jadi Lamongan sendiri diambil dari peristiwa diwisudanya Tumenggung Surajaya (Ranggahadi/Mbah Lamong) menjadi Adipati Lamongan, yang dilakukan dalam pasamuan agung pada 10 Dzulhijjah 976 H atau berrepatan dengan 26 Mei 1569 M.
#ZiarahMakamLeluhur #HariJadiLamongan456